Dari Film 5cm.

72348_173684372774530_1900355268_n

Alhamdulillah, akhirnya hari ini saya jadi nonton film 5cm.

Kesannya rame banget. Ya walau film ini tidak buat saya menangis seperti saat saya menonton film Sang Pemimpi, atau membuat saya sangat menangis tersedu- sedusaat menonton film Hafalan Sholat Delisa.

Pas pertama mainnya juga, sudah kelihatan keunikan ceritanya. Dan memang iya sampai terakhir cerita sungguh rame banget. Sebelumj film ini tayang di bioskop- bioskop, saya lihat para pemainnya yang di undang Dedy Corbuzer di acara Hitam Putih. Wah, pemainnya cakep- cakep. Ujar saya dalam hati. Apalagi ada Fedi Nuril yang sudah mendapat tempat di hati saya semenjak main di film Ayat- Ayat Cinta  fedi_nuril_jumpa_pers_film_5_cm_kantor_soraya_intercine_films_jakarta_25_oktober_2012_1-20121026-001-bambangdan ada Herjunot Ali yang juga sudah menaklukan hati saya di film Di Bawah Lindungan Ka’bah.T

Di Film ini saya sangat mengagumi tokoh Zafran yang diperankan oleh Herjunot Ali. Kenapa? Karena Zafran pandai berpuisi dan dia mengidolakan idola saya, Sang Pujangga dari Lebanon, Kahlil Gibran. Dan membuat saya berfikir ingin punya lelaki seperti Zafran. hhhe

Pesan yang dapat saya ambil dari film ini:

*Kalau kita punya impian, ingat selalu impian itu, ingat di depan mata kita, sangat dekat sekali, sejauh 5cm.

*Punya pacar sahabat sendiri itu sangat baik sekali, toh dia pasti sudah mengerti banget tentang kita.

foto_adegan_film_5_cm-20121026-007-uji

*Jadi wanita itu tidak enak, karena saat kita menyukai seseorang kita tidak bisa mengungkapkannya, hanya bisa menunggu.

*Cintai tanah air yang telah sangat banyak memberi kenikmatan bagi kita.

Dan banyak lagiii pesannya yang sangat berarti namun tak dapat saya sampaikan semuanya.

Thank’s Denny Dhirgantoro yang sudah menulis Novel 5cm. yang akhirnya dijadikan film oleh Rizal Mantovanie, 44986_454140991300865_1755166116_n

Hidangan :)

 

Bismillahirrohmanirrohiem…

Hallo kawan- kawanku semua!! Semoga kita selalu berada dalam naungan cinta dan rahmat-Nya.

aamien.

Diantara puluhan akun yang ada, saya “menghidangkan” blog saya untuk bisa dibaca oleh anda semua. Diantara ratusan tulisan yang saya buat, saya sengaja “menjajakan” tulisan- tulisan saya lewat blog ini sebagai sarana untuk berbagi ataupun menghilangkan rasa bosan.

Mungkin blog saya tidak sebagus blog anda semua, tapi saya hanya ingin mencoba sesuatu yang bisa anda semua lakukan. Tahukah blog ini betapa berarti buat saya? Jika saya dapat sesuatu hal baru, jika saya telah mengalami peristiwa yang aneh, memalukan, ataupun menyenangkan, jika saya ingin mengungkapkan perasaan saya, baik perasaan sebal, benci, ataupun kasihan, jika saya merasa sangat down, jika saya mulai merasa bearada di titik kejenuhan, jika saya mulai merasa sebal dengan semua yang ada di sekitar saya, maka tangan saya gereget, ingin rasanya menari, menggoreskan semuanya di blog ini. walaupun blog saya ini tidak “sepribadi” buku diary saya.

Dan tentu komentar- komentar anda sangat membantu dalam penulisan saya selanjutnya. Sebagai orang yang mempunyai cita- cita menjadi penulis (salah satunya), saya bukan apa- apa tanpa komentar- komentar yang pernah saya terima.

So, nikmati hidangan saya, dan jangan lupa give comments!! 🙂

EMANG HIDUP AKU BUAT UN APA???!!

 un1
 
Waktu tak pernah berhenti berotasi, kehidupan tak berhenti berevolusi, begitupun dengan nasibku yang pasti berubah.
Semester awal di kelas 3 ku telah selesai. Di depan sedang menunggu untuk waktunya UJIAN NASIONAL. Iya sih, aku faham , aku faham, aku bakalan UN . tapi masa harus segitunya.
Ini hal- hal yang bikun aku sebal:\
aku minta sama kakak ku buat liburan ke Jakarta. Khan sekalian tahun baruan, tapi kawan kakak aku malah bilang “NANTI AJA PAS UDAH UN. KHAN PESTA ITU DIAKHIR!” *Ngeeeeekkk . . .mana UN masih lama lagi. huft
Aku minta buku novel ke kakak ku, yah buat ngisi waktu pas liburan. Liburan ke Jakarta gak boleh khan, yaudah aku minta buku. Khan selain menulis, aku juga harus baca buku. Eh kakak aku malah jawab”LHO KOQ MALAH PESEN BUKU NOVEL? KAN MAU UJIAN. UDAH JANGAN, FOKUS DULU KE UN. KALAU MAU BACA BUKU BUAT UN!” *sebeeeellll . . kan aku juga kadang ngerasa haus banget sama- sama buku kayak novel gitu, apalagi novel western.
Tadi aku lagi di Asia Plaza, Tasikmalaya. Ceritanya aku mau nonton 5 cm sama temen aku. Ekh basreng, pas kesana waduuuuhhh penuh banget. Jadi males deh. Tiba- tiba kakak aku nelpon, dia nanya lagi dimana, yah aku jawab lagi di Asia Plaza mau nonton. Kalian tahu apa respondnya, ? Dia bilang “TUH KHAN MIFTAH MAH MALAH MAIN, FOKUS UN!! *Yaaeeeallaaaa…
Pokonya, tau apalah… emang iyah aku mau UN. Tapi please deh, masa tiap detik aku harus baca buku UN, aku gak boleh maen, Please!! EMANG HIDUP AKU SEKARNG BUAT UN APAH??? HEUH!!!
Buat kakak aku “ Yayan Sopyani El- hadi”. Terimakasih buat semua perhatiannya.

Blog di WordPress.com.

Atas ↑